Ketergantungan Antar Komponen Biotik

antar komponen biotik, komponen biotik

Dalam suatu ekosistem terjadi saling ketergantungan antara makhluk hidup satu dengan makhluk hidup lainnya. Salah satunya adalah ketergantungan antar komponen biotik. Komponen biotik adalah semua makhluk hidup yang terdapat dalam ekosistem, seperti produsen (tumbuhan hijau), konsumen (hewan, manusia, tumbuhan, tidak berklorofil), dan pengurai (bakteri dan jamur saprofit). Lalu, bagaimana bentuk ketergantungan antar komponen biotik ini dalam ekosistem?

Saling ketergantungan antar komponen biotik dapat dibedakan menjadi dua jenis, termasuk  saling ketergantungan antara individu sejenis  dan saling ketergantungan antara individu berbeda jenis.

Ketergantungan Antar Individu Sejenis

Antar individu sejenis dapat saling ketergantungan, utamanyadalam memperoleh makanan, membuat sarang, atau berkembang biak.

  • Memperoleh Makanan

Pada hewan yang hidup berkelompok terlihat jelas adanya saling ketergantungan dalam memperoleh makanan. Misalnya, jika seekor semut menemukan makanan, sebagian makanan itu akan dibawa dan si semut akan memberitahu keberadaan makanan kepada sesamanya.

Semut yang lain akan mencari makanan berdasarkan contoh bau tersebut. Semut-semut tersebut tidak tersesat, sebab semut pertama menandai jalan yang dilalui dengan feromon. Feromon adalah zat kimia yang digunakan sebagai alat komunikasi hewan.

  • Berkembang Biak

Hewan jantan memerlukan hewan betina untuk melakukan perkawinan. Sebaliknya, hewan betina juga memerlukan hewan jantan. Umumnya hewan jantan memiliki warna yang lebih menarik, suara yang khas, atau tingkah laku tertentu untuk menarik hewan betina. Sedangkan hewan betina mengeluarkan zat kimia (feromon) yang dapat dibaui oleh hewan jantan sehingga hewan jantan mendatanginya.

Ketergantungan Antarindividu Berbeda Jenis

Saling ketergantungan antarindividu berbeda jenis terjadi antara lain dalam peristiwa makan dan dimakan. Peristiwa ini mengakibatkan terbentuknya rantai makanan, jaring-jaring makanan, dan piramida ekologi.

  • Rantai Makanan

Proses makan dan dimakan dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, rumput dimakan oleh belalang, kemudian belalang dimakan oleh burung kecil, selanjutnya burung kecil dimakan ular, dan ular dimakan burung elang.

Peristiwa makan dimakan dengan urutan tertentu disebut dengan rantai makanan. Pada rantai makanan terjadi perpindahan zat makanan dari sumbernya. Rantai makanan tidak terpisah satu sama lain dan saling berkaitan.

  • Jaring-jaring Makanan

Rantai makanan berupa gambaran makan dan dimakan yang sederhana. Di alam dapat dijumpai proses makan dan dimakan dengan rumit, maupun saling bersilangan. Suatu makhluk hidup tidak hanya memakan satu jenis makhluk hidup. Sebaliknya makhluk hidup tersebut juga dimakan oleh lebih dari dari satu jenis makhluk lainnya.

Misalnya, rumput dimakan kelinci, sebenarnya tidak seluruh bagian tumput dimakan oleh kelinci karena ada bagian yang dimakan oleh hewan lain. Kelinci tidak hanya makan rumput tetapi juga memakan tumbuhan hijau yang lain.

Kemudian kelinci dimakan musang, adapula yang dimakan elang atau serigala. Jika digambarkan seluruh proses makan yang saling tetkait maka akan membentuk suatu jaring makanan. Jaring-jaring makanan yang terdapat didalam semua ekosistem tidak terlalu sama.

Semakin besar keanekaragaman organisme disuatu tempat, maka semakin kompleks jaring makanan yang terjadi. Semakin kompleks jarin-jaring makanan semakin kokoh dan stabil ekonomi terebut.

  • Peran Pengurai

Pengurai (dekompeser) diperlukan untuk menguraikan tubuh makhluk hidup yng mati dam menyediakan zat hara bagi produsen.

Mula-mula pengurai akan membusukan bangkai atau sampah dari produsen dan konsumen. Kemudian sampah dan bangkai tersebut diuraikan menjadi air, mineral, dan gas. Air, mineral akan masuk ke dalam tanah dan akan dimanfaatkan lagi oleh tumbuhan.

Dengan demikian pengurai mengembalikan unsur dan mineral dari tubuh organisme ke dalam tanah untuk dimanfaatkan oleh produsen. Tanpa pengurai, zat organik dalam ekosistem akan tertimbun dan tidak dimanfaatkan oleh produsen. Suatu ekosistem dapat berlangsung tanpa konsumen tetapi tidak dapat berlangsung tanpa pengurai.

Referensi: rumushitung.com, rumusdasarmatematika.blogspot.co.id, quipper.com, shareitnow.me, pelajaran.co.id, edu24h.net, stringersize.com, gurudigital.id

This image has an empty alt attribute; its file name is iklan-nempel-di-post-1024x225.jpg

Nah sahabat Nata itulah Ketergantungan Antar Komponen Biotik, jika kamu ingin belajar dengan efektif dan efisien dengan cara menghadirkan guru ke rumah, salah satunya ada program bimbel privat di Nata Privat. Guru datang ke rumah siswa dan akan membimbing siswa dalam pembelajaran maupun menjadi partner dalam belajar atau teman dalam mengerjakan tugas-tugas sekolah. Tunggu apalagi segera daftar di 0813-2425-3386. Semangat!

Tags: bimbel privat bandung, bimbel privat jakarta, bimbel privat bogor, bimbel privat depok, bimbel privat tangerang, bimbel privat bekasi, les privat bandung, les privat jakarta, les privat bogor, les privat depok, les privat tangerang, les privat bekasi, guru privat bandung, guru privat jakarta, guru privat bogor, guru privat depok, guru privat tangerang, guru privat bekasi, guru les privat bandung, guru les privat jakarta, guru les privat bogor, guru les privat depok, guru les privat tangerang, guru les privat bekasi, guru privat ke rumah, les privat, guru privat, guru les privat, les privat sbmptn, les privat sbmptn, les privat utbk, les privat matematika, les privat kimia, les privat fisika, les privat bahasa, les privat ngaji, les privat tahsin

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *