daftar perguruan tinggi non-vokasi terbaik indonesia 2019

Artikel ini memberikan daftar peringkat perguruan tinggi non-vokasi terbaik 2019 versi Kemenristekdikti

Sudah siap menghadapi ujian masuk perguruan tinggi negeri tahun 2020 mendatang? Walaupun masih tahun depan, kamu tetap harus menyiapkan diri dari sekarang, lho. Salah satu persiapan yang bisa kamu lakukan adalah mencari tahu kampus mana yang menjadi Perguruan Tinggi Non-Vokasi terbaik di tahun 2019 ini.

Setiap tahunnya, Kementerian Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi (Kemenristekdikti) mengumumkan klasterisasi perguruan tinggi di Indonesia. Di tahun 2019 ini, pengumuman ini bertepatan dengan perayaan kemerdekaan Indonesia yaitu pada tanggal 16 Agustus 2019.

Menteri Nasir menyampaikan bahwa tujuan dari pemetaan perguruan tinggi Kemenristekdikti ini adalah agar nantinya dapat membuat kebijakan yang sesuai untuk mewujudkan perguruan tinggi berkualitas.

5 Klaster Perguruan Tinggi

Seperti yang dikutip dari laman resmi Kemenristekdikti di ristekdikti.go.id, di tahun 2019 ini klasterisasi perguruan tinggi dibagi dalam dua kategori yaitu kategori Perguruan Tinggi Non-Vokasi (pendidikan akademik) yang terdiri dari Universitas, Institut, dan Sekolah Tinggi, serta kategori Perguruan Tinggi Vokasi yang terdiri dari Politeknik dan Akademi.

perguruan tinggi non-vokasi terbaik 2019

Universitas Gadjah Mada (Sumber: ibenimages.com)

Perguruan Tinggi Non-Vokasi dengan jumlah sebanyak 2.141 perguruan tinggi di bawah Kemenristekdikti diperoleh lima klaster dengan komposisi berikut:

  • Klaster 1 berjumlah 13 perguruan tinggi
  • Klaster 2 berjumlah 70 perguruan tinggi
  • Klaster 3 berjumlah 338 perguruan tinggi
  • Klaster 4 berjumlah 955 perguruan tinggi
  • Klaster 5 berjumlah 765 perguruan tinggi

10 Daftar Perguruan Tinggi Non-Vokasi Terbaik versi Kemenristekdikti

  1. Institut Teknologi Bandung (skor 3.671 – Klaster 1)
  2. Universitas Gadjah Mada (skor 3.594 – Klaster 1)
  3. Institut Pertanian Bogor (skor 3.577 – Klaster 1)
  4. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (skor 3.462 – Klaster 1)
  5. Universitas Indonesia (skor 3.401 – Klaster 1)
  6. Universitas Diponegoro (skor 3.207 – Klaster 1)
  7. Universitas Airlangga (skor 3.056 – Klaster 1)
  8. Universitas Hasanuddin (skor 3.036 – Klaster 1)
  9. Universitas Brawijaya (skor 2.948 – Klaster 1)
  10. Universitas Padjadjaran (skor 2.906 – Klaster 1)

Indikator Penilaian

Pemeringkatan perguruan tinggi 2019 berfokus pada indikator atau penilaian yang berbasi pada Output-Outcome Base yang meliputi:

  • Kinerja input: 15 persen
  • Proses: 25 persen
  • Kinerja output: 25 persen
  • Outcome: 35 persen

Indikator penilaian ini berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, lho. Penambahan indikator baru tersebut merupakan upaya agar perguruan tinggi dapat secara aktif merespon perkembangan zaman, terutama revolusi industri keempat dan kebutuhan tenaga kerja.

perguruan tinggi non-vokasi terbaik 2019

Institut Pertanian Bogor (Sumber: ipb.ac.id)

“Dengan perubahan penilaian kinerja perguruan tinggi dari tahun-tahun sebelumnya, diharapkan perguruan tinggi didorong untuk lebih menekankan produk atau luaran pendidikan tinggi yang berkualitas yaitu dengan pemberian bobot output yang lebih besar dari bobot input,” ungkap Direktur Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Patdono Suwignjo.


Nah sahabat Nata itulah Pembiasan Cahaya dan Kaitannya dengan Peristiwa Terbentuknya Pelangi, jika kamu ingin belajar dengan efektif dan efisien dengan cara bimbel privat bandung di Nata Privat. “>partner dalam belajar atau bimbel privat bandung, les privat bandung, guru privat bandung, guru les privat ke rumah bandung, guru privat ke rumah , guru privat ke rumah bandung, guru les privat bandung, les privat murah bandung, tempat les privat di bandung, bimbel bandung, belajar privat bandung, guru ke rumah bandung, guru les bandung, Jasa Transalte Dokumen , Transaltor Murah, Transaltor Cepat, Transaltor Bandung



Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *